Bojonegoro – Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupten Bojonegoro kedatangan tim juri Fact Finding Pemuda Pelopor Jawa Timur di lokasi salah satu finalis di Desa Kauman, Kecamatan Baureno, Kabupten Bojoneogoro, Selasa (22/6/2021). Dua orang finalis dari Bojonegoro telah masuk lima besar tingkat Provinsi Jawa Timur. Masing-masing finalis dari bidang pangan dan pendidikan.

Pemuda Pelopor merupakan program dari pusat yang diturunkan provinsi lalu ke kabupaten. Mengenai pemuda-pemudi yang merupakan pelopor atau penggerak di masyarakat melalui inovasi, wawasan serta gagasan mereka untuk berkontribusi.

Ada lima bidang yang diperlombakan, yakni bidang pangan, bidang pendidikan, bidang pariwisata, bidang sosial budaya, dan bidang inovasi teknologi.

“Bojonegoro pernah mendapatkan Juara 2 Nasional tahun 2010 yang diwakilkan oleh Zahida Painting. Setelah itu, 10 tahun berikutnya Juara 2 Nasional di bidang pangan asal Desa Ngraseh. Dia mengangkat olahan menyok menjadi 155 masakan. Salah satunya keripik dan tape,” jelas Dery.

Dery menjelaskan, tahun 2020 Bojonegoro berprestasi menyabet juara satu dan dua tingkat provinsi. Sementara tingkat nasional satu orang dan meraih juara 2.

“Alhamdulillah, tahun ini Bojonegoro masuk dua nominasi di dua bidang. Bidang pangan perwakilan Handoko Sukarno, Desa Kauman, Kecamatan Baureno. Firdausi Nuzula di bidang pendidikan dari Desa Kenep, Kecamatan Balen. Lima besar finalis akan diambil satu untuk kemudian dikirim ke nasional.”

Dery berharap, semoga kedua perwakilan bisa masuk final ke tingkat nasional. Seluruh Pemuda Pelopor di seluruh Indonesia berlomba dan setiap tahun penghargaan akan diberikan langsung oleh Presiden.


By Admin
Dibuat tanggal 25-06-2021
288 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
83 %
Puas
0 %
Cukup Puas
0 %
Tidak Puas
17 %